Perempuan yang tidak punya IMPIAN
Perempuan. Rambut yang tertutup kain, tak banyak kata yang terucap pada bibirnya. Mata layu ciri khasnya, bukan lelah melainkan seperti itulah matanya sejak kecil. Ia tak terlalu tinggi tetapi juga tak terlalu pendek, kuku panjang yang ia biarkan itu tampak mulai mengganggu. Zya, nama panggilannya. tak usah tanya berapa banyak teman yang ia punya, malah bahkan tak satu pun. R amah, berteman, dan menghibur selalu jadi andalan sikapnya kepada orang2 tapi apakah itu benar2 dirinya?. lahir sebagai perempuan membuatku terpikir atas banyaknya logika-logika dan naluri yang cukup aneh. aku tak pernah berani, mungkin pernah? tapi tak sesering itu bahkan bisa dihitung jari. Ketakutan akan selalu ada di benak perempuan satu ini. ya, itu aku. atau mungkin juga dibenak perempuan2 lain diluar sana?. perempuan selalu diberikan banyak batasan dalam hidupnya bahkan sejak ia dikandungan. banyaknya batasan itu membuat perempuan merasa tidak bebas akan hidupnya sendiri. Bahkan tak jarang hidup mereka...